Ini dia 6 kuliner indonesia yang tidak pernah kita bayangkan, rasa maupun bentuknya. Alasan saya nulis ini adalah teringat dulu semasa saya KKN (Kuliah Kerja Nyata) dan saya ditempatkan di daerah perdesaan yang terletak di gunung kidul yogyakarta. Disana saya menemukan sesuatu yang tidak biasa yaitu keripiki belalang ( bener bener nda kebayang rasanya ) dan ini tadi saya coba cari cari apakah makanan saya waktu KKN itu termasuk makanan unik atau saya aj yang lebay. Dan saya cukup kaget ternyata ada ya makanan seperti ini di indonesia. Ini dia 6 kuliner indonesia yang jarang kita pikirkan.
Bothok Tawon (Tawon = lebah)
Tawon atau lebah biasanya yang kita nikmati adalah madunya, tapi di daerah banyuwangi kita bisa mencoba olahan lain dari lebah , yaitu Bothok tawon dimana pemilik warungyang akrab di sapa Bu Miznah paling sedikit memasak 10kg sarang tawon (banya banget ya ckckck), ternyata cara pembuatanya adalah dengan memotong motong lempengan rumah tawon yang ia beli menjadi ukurang yang lebih kecil lalu dimasukan ke dalam pincukan daun pisang. Larva tawong yang masih putih di biarkan saja. Berdasarkan informasi warga, bothok tawon ini bisa menambah stamina lho.
Ulat Sagu
Ulat sagu bisa ditemui pada pohon sagu yang sudah mati ada juga di pohon kelapa yang telah mati. Sebenarnya ulat sagu merupakan perubahan sebelum menjadi kumbang. Biasanya langsung dimakan mentah-mentah sebagai jamu dan obat kuat, khas dari papua atau NTB. Di Manado biasanya disebut Water (bukan Air)
Tikus Panggang
Kalo di daerah jawa, kebanyakan tikus itu di musuhi bahkan di anggap jijik. Kalau udah lihat tikus rasanya mau dibunuh, tapi berbeda dengan manado bukan nya jijik tapi justru di jadikan santapan lho, Konon bagi yang sudah mencicipinya rasanya lezat seperti ayam bakar lho, Anda percaya? Tikus-tikus ini diolah dengan cara di panggang dengan diolesi mentega sehingga disebutlah dengan nama tikus panggang mentega. Jangan negative thinking dulu ya sebab tikus-tikus yang di masak ini bukan dari jenis tikus yang suka berkeliaran di rumah kalian atau ditangkap dari got-got yang kotor. Tikus-tikus tersebut di tangkap dari hutan yang belum terkontaminasi dengan sampah-sampah manusia.
Jus Cacing Tanah
Cacing ini juga untuk sebagian orang terlihat menjijikan apalagi badanya yang coklat, kecil dan menggeliat. Tapi jangan salah lho, cacing itu punya manfaat juga lho terutama untuk kesembuhan penyakit tifus selain itu ternyata cacing tanah juga bisa menambah nafsu makan. Caranya tentu tidak dimakan mentah-mentah ya, ada berbagai cara untuk mengkonsumsinya salah satunya dengan cara di jus. Cacing tanah diolah dengan cara dikeringkan kemudian dijadikan serbuk sehingga nantinya bisa dijadikan jus. Merupakan resep turun temurun untuk obat buat anak yang sulit makan. Protein dalam daging cacing sangat tinggi manfaatnya. Nafsu untuk mencobanya?
Ulat Bulu Khas Purworejo
Kalau binatang yang 1 ini paling bikin saya merinding bentuknya yang gemuk gemuk dan berbulu #Hueeekk. Tapi di daerah Purworejo, Jawa Tengah. Warga di sana sudah biasa mengkonsumsi makanan satu ini. Ulat bulu menjadi makanan yang biasa di konsumsi karena dipercaya dapat menyembuhkan sakit gigi. Ulat bulu yang dikonsumsipun bukan sembarang ulat bulu lho melainkan dari famili Lyman Tridae dan ulat pohon turi. Penyajiannya bisa langsung digoreng ataupun di sate. Ulat ini juga mengandung protein dan tidak beracun sehingga aman untuk dikonsumsi. Manurut orang yang sudah mencicipinya rasa dari ulat ini enak dan gurih. Tapi setelah melihat gambar dan kalau tidak tahu itu ulat mungkin saya bakal makan juga.. haha ternyata kelihatan enak setelah matang.
Belalang goreng
Nah satu ini yang saya temui waktu KKN, berdasarkan informasi warga disana belalang goreng biasanya dimakan bersama nasi dan sambal dan rasanya kriuk seperti mengigit cangkang kepiting goreng, belalang yang di ambil adalah jenis belalang kayu , setelah dibunuh maka sayapnya akan di ambil dan dibersihkan bulu bulu sekitarnya kemudian belalang ini akan di cuci dan direndam dalam air racikan. Bahkan ternyata belalang protein pada belalang sangatlah tinggi lho.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar